MACAM-MACAM SUNNAHNYA WUDHU'
9. MENGULANGI TIGA KALI BASUHAN PADA SETIAP ANGGOTA WUDHU'
وَأَمَّا اِسْتِحْبَابُ كَونِهِ ثَلاَثًا
Dan adapun anjuran untuk membasuh tiga kali
فَفِی حَدِيْثِ عُثْمَانَ رَضِيَ اللّٰهُ تَعَالَى عَنْهُ : 《 أَنَّ رَسُوْلَ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمْ٬ تَوَضَّأَ ثَلاَثًا ثَلاَثًا 》
Maka dalam Hadits 'Utsman ra : 《 sesungguhnya Rasulullah saw berwudhu' tiga kali tiga kali 》
وَلَا فَرْقَ فِی ذَلِكَ بَيْنَ الرَّأْسِ وَغَيْرِهِ وَاِسْتَحَبَّ بَعْضَ الْأَصْحَابِ مَسْحَ الرَّأْسِ مَرَّةً وَاحْتَجَّ بِأَنَّ أَحَادِيْثَ عُثْمَانَ رَضِيَ اللّٰهُ تَعَالَى عَنْهُ الصِّحَاحَ تَدُلُّ عَلَى مَسْحِ الرَّأْسِ مَرَّةً
Dan tidak ada perbedaan dalam hal itu antara membasuh kepala dan selainnya dan di anjurkan oleh sebagian Ash-Hab membasuh kepala satu kali dan berdalil dengan hadits 'Utsman ra yang Shoheh telah menunjukkan atas membasuh kepala satu kali
قَالَ : وَقَدْ جَاءَ فِی مُسْلِمٍ فِی وَصْفِ عَبْدِ اللّٰهِ بْنِ زَيْدٍ وُضُوْءَ رَسُوْلِ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ مَسَحَ رَأْسَهُ مَرَّةً وَاحِدَةً
Ia berkata : dan sungguh datang dalam Kitab 《 SHAHIH MUSLIM 》 pada penjelasan 'Abdillah Bin Zaid tentang wudhu'nya Rasulullah saw bahwasannya Nabi saw mengusap kepalanya satu kali
وَقَدْ قِيْلَ : إِنَّ التِّرْمِذِيِّ حَكَاهُ عَن نَصِّ الشَّافِعِيْ وَالْمَشْهُوْرُ مِنْ مَذْهَبِ الشَّافِعِيْ وَبِهِ جَزَمَ الْجُمْهُوْرُ أَنَّهُ يَسْتَحَبُّ مَسْحُهُ ثَلاَثًا
Dan sungguh dikatakan : bahwa At-Tirmidzi menceritakannya dari teks Imam Asy-Syafi'i dan masyhur dari Madzhab Imam Asy-Syafi'i dan dengannya yang ditetapkan yang Masyhur bahwasannya menganjurkan mengusapnya tiga kali
وَحُجَّةُ ذَلِكَ حَدِيْثُ عُثْمَانَ رَضِيَ اللّٰهُ تَعَالَى عَنْهُ وَفِی رِوَايَةِ أَبِيْ دَاوُدُ فِي حَدِيْثِ عُثْمَانَ رَضِيَ اللّٰهُ تَعَالَى عَنْهُ أَنَّهُ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ مَسَحَ رَأْسَهُ ثَلَاثًا نَعَمْ فِي سَنَدِهِ عَامِرُ بْنُ شَقِيْقٌ
Dan dalil hal itu adalah Hadits 'Utsman ra dan dalam riwayat Abu Daud dalam Hadits 'Utsman ra diterangkan bahwasannya atas Nabi saw mengusap kepalanya tiga kali, memang benar dalam sanadnya terdapat 'Amir Bin Syaqiq
قَالَ الْحَاكِمُ لَا أَعْلَمُ فِی عَامِرٍ طَعْنًا بِوَجْهِ مِنَ الْوُجُوْهِ وَفِی اِبْنُ مَاجَهْ : 《 أَنَّ عَلِيًّا
Berkata Al-Hakim bahwa saya tidak mengetahui dalam adanya kritikan terhadap 'Amir dengan sisi dari manapun dan dalam riwayat Ibnu Majah : 《 Bahwa 'Ali
KIFAYATUL AKHYAR HALAMAN 47
رَضِيَ اللّٰهُ تَعَالَى عَنْهُ٬ تَوَضَّأَ ثَلاَثًا ثَلاَثًا وَمَسَحَ رَأْسَهُ ثَلاَثًا٬ وَقَالَ : هَذَا وُضُوْءُ رَسُوْلَ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمْ 》، وَاللّٰهُ أَعْلَمْ
ra, berwudhu' tiga kali tiga kali dan mengusap kepalanya tiga kali dan ia berkata : ini wudhu' Rasulullah saw 》 dan Allah lebih mengetahui
KIFAYATUL AKHYAR HALAMAN 48
Wallahu A'lam Bish-Showab